Ini bukan sekedar kisah, ini bukan bukan cerita fiktif, ini juga bukan legenda belaka, tapi ini perjuangan, Jendral Soedirman adalah panglima besar yang ikut berperang dalam perang gerilya. beliau terpilih sebagai panglima besar dalam keadaan sakit paru paru dan TBC, dengan alasan itu beliau tidak di izinkan untuk mengikuti perang gerilya oleh ir.soekarno. beliau di asingkan, namun dalam perjalanan dia tetap mengikuti perang gerilya. bukan materi yang ingin dia raih, bukan pangkat dan pamor yang ingin ia dapatkan, namun kemerdekaan indonesia harapannya.
PEMBAHARUAN
............ Bagi siswa siswa kelas X, kata sandi telah diperbaharui pada 8-4-2016, yang mau posting di Blog SMK Bukateja (Blog siswa) harap menghubungi nomor : 081391031086
yg belum dapat nilai : FAturcohman +Misbah; Reli+Risala; +Eka +Mega; Bening +Rini; Elisa+Feli ; Ade +Sucipto; Sigit +Iyan; Erni A+Tri Wahu
yg belum dapat nilai : FAturcohman +Misbah; Reli+Risala; +Eka +Mega; Bening +Rini; Elisa+Feli ; Ade +Sucipto; Sigit +Iyan; Erni A+Tri Wahu
Minggu, 10 April 2016
KISAH INSPIRATIF JENDRAL SOEDIRMAN
Perjuangan Jend. Soedirman dalam perang gerilya. Beliau berjuang dengan tekad yang kuat dan niat yang baik untuk melawan Belanda. Dengan perjuangan yang gigih pasukan Jend. Soedirman rela mengorbankan dirinya untuk Indonesia. Jend. Soedirman dalam perjalanan gerilya sang pahlawan bersama anak buah serta dokter pribadinya untuk mengumumkan kepada dunia bahwa Republik Indonesia belum musnah dari kedalaman hutan.
Melewati sungai yang airnya membuat tubuh menggigil,menembus hutan belantara,bersembunyi dalam gua ketika Belanda melemparkan geranat dari udara,menginap di rumah penduduk yang di lewati rute gerilya, Jend. Soedirman bersama anak buahnya selalu lolos dari kejaran Belanda.
Kondisi Jend. Soedirman yang lemah, membuatnya harus mendapat perawatan intensif oleh dokter pribadiya. Namun, kedamaian pagi itu Di Jogjakarta dikagetkan dengan melintasnya satu pesawat bomber milik tentara Belanda.
Keadan genting itu membuat Jend. Soedirman mengambil langkah untuk menentukan keputusan strategis. Soedirman melaporkan ke Istana presiden yang tidak jauh dari rumah Jend. Soedirman. Sesampainya dirumah, Jend. Soedirman membuat keputusan penting menyingkir keluar dari kota Yogyakarta bersama pasukan pahlawannya untuk perang gerilya.
Pasukan saat itu menyusuri wilayah Yogyakarta mulai dari Bantul hingga Parang Tritis. Pasukan Jend. Soedirman kemudian beristirahat dirumah penduduk untuk makan dan minum. Setelah dari grogol pasukan melanjutkan perjalanan menuju parang tritis. Perjalanan tersebut kemudian sampai di desa Playen yang masih berada di wilayah indonesia.
Perjuangan pasukan Jend. Soedirman sangat berjasa bagi bangsa indonesia, dengan semangat yang tinggi akhirnya Belanda menyerah kepada Indonesia. Dari peristiwa ini kita patut untuk menghargai perjuangan Panglima Besar Jend. Soedirman yang mampu melawan Belanda. MERDEKA!!!
NAMA : RELY DWI SEPTIORINI (2905)
RISALATUL AMANAH (2907)
KELAS : X TKJ-2
JENDRAL SOEDIRMAN KEBANGGAANKU
Kisah ini dimulai saat voting pemilihan Panglima besar pada masa bhakti berikutnya. Pada pemungutan suara terakhir beliau terpilih sebagai Panglima Besar Jendral Soerdirman.
Beliau datang ke Istana Negara sementara di Jogjakarta untuk bertemu dengan Ir. Soekarno untuk meminta izin agar beliau dapat mengikuti perang gerilya namun Ir. Soekarno tidak memberi izin.
Akhirnya Jend. Soedirman di asingkan ketempat lain. Beliau tetap ber gerilya dalam keadaan sakit parah yaitu sakit TBC,dan Paru-paru,dengan menggunakan tandu beliau melaksanakan perang gerilya dengan tekhnik menyerang dengan menyamar sebagai rakyat biasa. Dalam perjalanan beliau menemui banyak sekali pahlawan-pahlawan yang ikut bergabung mengikuti perang gerilya,salah satunya ialah Karsani,Karsani adalah sosok yang kuat dan tegar menghadapi serangan dari Belanda. Meskipun dia hanya rakyat biasa namun dia memiliki tekad yang kuat bersama Jend. Soedirman beserta pasukannya berbeperang melawan Belanda,dengan senjata seadanya,meskipun demikian mereka tetap berjuang dengan tekhnik yang sangat baik sehingga Jend. Soedirman dan pasukannya mampu menghancurkan moral Belanda.
Dalam keadaan sakit yang semakin parah serta persediaan makanan yang sangat terbatas, mereka keluar masuk hutan,naik turun gunung tanpa lelah. Mereka hanya menginginkan Indonesia Merdeka
Jend. Soedirman dan pasukannya sering sekali meminta bantuan kepada masyarakat sekitar.
Saat tentara Belanda curiga Jend. Soedirman dan pasukannya mudah sekali berreinkarnasi sebagai rakyat biasa, teknik tersebut mampu mengelabui tentara Belanda.
Dipertengahan perang gerilya ada salah satu pasukan dari Jend. Soedirman yang mengkhianati Indonesia dia melaporkan keberadaan Jend. Soedirman kepada tentara Belanda. Namun dengan samaran yang baik Jend. Soedirman tidak dapat dikenali oleh tentara Belanda
Sayangnya Ir. Soekarno ditangkap dan diasingkan, beliau memberikan wangsit kepada Jend. Soedirman
Jend. Soedirman saat berada di Desa Kretek memerintahkan beberapa dari pasukannya untuk menemui Ir. Soekarno . Mereka tidak diperintahkan untuk melalui jalur atau jalan yang tersedia, namun mereka harus melalui hutan belantara. Dalam perjalanan menemui Ir. Soekarno salah satu pasukan yang bernama Hanum tertinggal di tengah jalan, akhirnya Karsani mencari Hanum.
Sayangnya Karsani keberadaanya diketahui oleh tentara Belanda. Karsani gugur dalam perjalanan tersebut,dalam tembakan senapan. Karsani bersimbah darah dan satu kata terakhir yang diucapkan Karsani hanyalah MERDEKA!!!
Jend. Soedirman diberi wangsit untuk pulang kembali ke pangkalannya karena Belanda benar-benar menyerah kepada Indonesia dan mau berunding kembali dalam perundingan Roem Royen.
Bukan materi yang diinginkan hanya MERDEKA yang ingin terwujud oleh Jenderal Soedirman.
Beliau adalah sosok yang harus kita contoh sebagai bhakti kita kepada Indonesia
MERDEKA !!!!
NAMA : KHIKMAH MIJIL PAWESTRI (2897)
FINA APRIANINGSIH (2892)
KELAS : X TKJ-2
Beliau datang ke Istana Negara sementara di Jogjakarta untuk bertemu dengan Ir. Soekarno untuk meminta izin agar beliau dapat mengikuti perang gerilya namun Ir. Soekarno tidak memberi izin.
Akhirnya Jend. Soedirman di asingkan ketempat lain. Beliau tetap ber gerilya dalam keadaan sakit parah yaitu sakit TBC,dan Paru-paru,dengan menggunakan tandu beliau melaksanakan perang gerilya dengan tekhnik menyerang dengan menyamar sebagai rakyat biasa. Dalam perjalanan beliau menemui banyak sekali pahlawan-pahlawan yang ikut bergabung mengikuti perang gerilya,salah satunya ialah Karsani,Karsani adalah sosok yang kuat dan tegar menghadapi serangan dari Belanda. Meskipun dia hanya rakyat biasa namun dia memiliki tekad yang kuat bersama Jend. Soedirman beserta pasukannya berbeperang melawan Belanda,dengan senjata seadanya,meskipun demikian mereka tetap berjuang dengan tekhnik yang sangat baik sehingga Jend. Soedirman dan pasukannya mampu menghancurkan moral Belanda.
Dalam keadaan sakit yang semakin parah serta persediaan makanan yang sangat terbatas, mereka keluar masuk hutan,naik turun gunung tanpa lelah. Mereka hanya menginginkan Indonesia Merdeka
Jend. Soedirman dan pasukannya sering sekali meminta bantuan kepada masyarakat sekitar.
Saat tentara Belanda curiga Jend. Soedirman dan pasukannya mudah sekali berreinkarnasi sebagai rakyat biasa, teknik tersebut mampu mengelabui tentara Belanda.
Dipertengahan perang gerilya ada salah satu pasukan dari Jend. Soedirman yang mengkhianati Indonesia dia melaporkan keberadaan Jend. Soedirman kepada tentara Belanda. Namun dengan samaran yang baik Jend. Soedirman tidak dapat dikenali oleh tentara Belanda
Sayangnya Ir. Soekarno ditangkap dan diasingkan, beliau memberikan wangsit kepada Jend. Soedirman
Jend. Soedirman saat berada di Desa Kretek memerintahkan beberapa dari pasukannya untuk menemui Ir. Soekarno . Mereka tidak diperintahkan untuk melalui jalur atau jalan yang tersedia, namun mereka harus melalui hutan belantara. Dalam perjalanan menemui Ir. Soekarno salah satu pasukan yang bernama Hanum tertinggal di tengah jalan, akhirnya Karsani mencari Hanum.
Sayangnya Karsani keberadaanya diketahui oleh tentara Belanda. Karsani gugur dalam perjalanan tersebut,dalam tembakan senapan. Karsani bersimbah darah dan satu kata terakhir yang diucapkan Karsani hanyalah MERDEKA!!!
Jend. Soedirman diberi wangsit untuk pulang kembali ke pangkalannya karena Belanda benar-benar menyerah kepada Indonesia dan mau berunding kembali dalam perundingan Roem Royen.
Bukan materi yang diinginkan hanya MERDEKA yang ingin terwujud oleh Jenderal Soedirman.
Beliau adalah sosok yang harus kita contoh sebagai bhakti kita kepada Indonesia
MERDEKA !!!!
NAMA : KHIKMAH MIJIL PAWESTRI (2897)
FINA APRIANINGSIH (2892)
KELAS : X TKJ-2
PAHLAWAN LOKAL YANG TERHEBAT
Jendral Soedirman lahir di Purbalingga,pada tanggal 24 Januari 1916 tepatnya di Desa Bantar Barang Kecamatan Rembang.Pada saat pemilihan panglima Tentara,dari beberapa kandidat Jendral Soedirman terpilih menjadi Panglima Tentara.Setelah itu Jendral Soedirman dibawa ke Istana Negara sementara di Yogyakarta.Beliau tidak diizinkan oleh Presiden Soekarno untuk mengikuti Perang Gerilya,akhirnya Jendral Soedirman diasingkan ke tempat lain.dalam keadaan sakit parah tetap memaksakan diri bergerilya melawan belanda.Beliau tidak mengharapkan apapun dari Indonesia namun beliau hanya ingin Indonesia Merdeka.Inilah para grilyawan yang beliau pimpin,berjuang keluar masuk hutan,naik turun gunung demi penerus bangsa.Berjuang dengan persenjataan seadanya,melawan musuh yang memiliki persenjataan modern didukung kekuatan laut dan udara.Gerilya berdasarkan kepada teknik yang baik dan ini ampuh untuk merontokan moral Belanda berkat perjuangan yang tak kenal menyerah itulah,Belanda kewalahan secara militer.Belandapun benar-benar angkat tangan dan terpaksa mengajak RI untuk berunding kembali dalam perjanjian Roem Royen pada tanggal 7 Mei 1949,dimana indonesia sepakat untuk mengakhiri permusuhan. Jendral Soedirman hanya ditakdirkan untuk berjuang, bukan untuk menikmati kemerdekaan yang telah beliau perjuangkan.Beliau wafat dalam sakit beliau pada tanggal 29 Januari 1990,hanya berselang satu bulan setelah pengakuan kedaulatan republik indonesia.
Pengirim : IYAN FAUZI OKTAVELANI (2895)
SIGIT TRI PAMBUDI (2909)
Kelas : X TKJ-2
PERJUANGAN SANG PANGLIMA
Panglima Jendral Soedirman,be;iau merupakan sosok pahlawan bangsa Indonesia.Beliau merupakan sosok panglima yang banyak berjasa bagi Indonesia.Awal dari semua perjuangannya ketika beliau terpilih sebagai Panglima Tentara Kemanan Rakyat(TKR) pada pemilihan yg tidak selang lama dengan Agresi Militer 11.Baru saja trpilih sebagai panglima besar ,jendral soedirman harus menghadapi Agresi Militer 11.Belanda menyatakan secara sepihak sudah tidak terikat lagi dengan perjanjian Renville sekaligus menyatakan penghentian gencatan pada tgl 19 desember 1948.
Langganan:
Postingan (Atom)